Bubuk hafnium digunakan dalam berbagai aplikasi karena sifatnya yang unik. Beberapa kegunaan utama meliputi:
1. Aplikasi Nuklir: Hafnium memiliki penampang serapan neutron yang tinggi dan oleh karena itu digunakan sebagai bahan batang kendali reaktor nuklir. Ini membantu mengatur proses fisi dengan menyerap kelebihan neutron.
2. Paduan: Hafnium sering digunakan dalam paduan untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan terhadap korosi, terutama pada aplikasi suhu tinggi. Hal ini sering ditambahkan ke superalloy yang digunakan dalam mesin dirgantara dan turbin.
3. Elektronik: Hafnium oksida (HfO2) digunakan dalam industri semikonduktor sebagai bahan dielektrik k tinggi dalam transistor, membantu meningkatkan kinerja mikroelektronik dan mengurangi konsumsi daya.
4. Katalis Kimia: Senyawa Hafnium dapat digunakan sebagai katalis berbagai reaksi kimia, terutama dalam produksi polimer tertentu dan bahan lainnya.
5. Penelitian dan Pengembangan: Bubuk Hafnium juga digunakan dalam lingkungan penelitian untuk berbagai aplikasi eksperimental, termasuk penelitian di bidang ilmu material dan nanoteknologi.
6. Pelapisan: Hafnium dapat digunakan dalam film tipis dan pelapis untuk meningkatkan sifat material, seperti meningkatkan ketahanan aus dan stabilitas termal.
Secara keseluruhan, bubuk hafnium dihargai karena titik lelehnya yang tinggi, ketahanan terhadap korosi, dan kemampuannya menyerap neutron, menjadikannya bahan serbaguna untuk berbagai aplikasi tingkat lanjut.